Terkadang masih banyak yang kita
temukan seseorang yang menanyakan, apa itu LED? Sementara LED bukanlah hal yang
jarang kita temukan ditiap suatu pertokoan atau didalam rumah kita.
LED merupakan singkatan dari “Light Emitting Diode”, yang pada
umumnya orang - orang mengatakan lampu LED. Lampu LED adalah suatu lampu indicator
dalam perangkat elektronika yang biasanya memiliki fungsi untuk menunjukkan
status dari perangkat elektronika tersebut.
Misalnya pada sebuah Televisi,
Senter, Sterika dan berbagai macam perlengkapan elektronika lainnya yang
terdapat pada power ON dan OFF.
Lampu LED terbuat dari plastic dan
diode semikonduktor yang dapat menyala apabila dialiri tegangan listrik rendah
(sekitar 1.5 volt). Bermacam-macam warna dan bentuk dari lampu LED sebagaimana
disesuaikan kebutuhan dan fungsinya pada sebuat alat elektronika.
Lampu LED (Light Emitting Diode) merupakan jenis lampu yang saat ini makin
banyak dipergunakan dalam kehidupan kita. LED yang dulu umumnya digunakan pada
sebuah gadget seperti ponsel atau PDA serta computer. Sebagai pesaing lampu
bohlam dan neon, saat ini aplikasinya mulai meluas dan bahkan bisa kita temukan
pada korek api (gas) yang biasa digunakan, lampu emergency dan sebagainya LED
sebagai model lampu saat ini dan kedepannya, karena lampu LED dianggap dapat
menekan pemanasan global dan efisien bagi penggunanya.
Saat ini Lampu LED sudah semakin
banyak dalam hal kegunaanya antara lain:
- Penerangan Untuk Rumah
- Penerangan Untuk Jalan Raya
- Lalu Lintas
- Advertising
- Interior/ eksterior gedung
- Hiasan Lampu
Yang terutama dalam hal kualitas,
Lampu LED cahayanya berbeda dengan Bohlam atau lampu lainnya. Tingkat
pencahayaan LED dalam ruangan memang tak lebih terang dibandingkan lampu neon,
inilah mengapa LED dianggap belum layak dipakai secara luas. Namun para ilmuan
di Universitas Of Glasgow menemukan cara untuk membuat LED bersinar lebih
terang. Solusinya adalah dengan membuat lubang mikroskopis pada permukaan LED
sehingga lampu bisa menyala lebih terang tanpa menggunakan tambahan energy apapun.
Pelubangan tersebut menerapkan system “nano-imprint
lithography” yang sampai saat ini proyeknya masih dikembangkan bersama-sama
dengan Institute Of Photonics.
Sementara ini beberapa jenis lampu
LED sudah dipasarkan oleh Philips. Anda bisa menemui beberapa model lampu LED
bergaya bohlam yang hadir dalam warna putih susu dan juga warna – warni. Daya
yang diperlukan lampu jenis ini hanya sekitar 4 – 10 watt saja dibandingkan
lampu neon sejenis yang mencapai 12 -2- watt. Jika dihitung secara seksama
memang bisa diakui bahwa lampu LED menggunakan daya yang lebih hemat dari pada
lampu Bohlam.
